Latar belakang
Breaker sebagai pengaman/pemutus arus listrik jika terjadi short (hubungan singkat ) dan arus(Amper) pemakain yg tinggi dari yg limit max. arus breaker. Akan tetapi sering ditemukan breaker tiba-tiba off walaupun tidak terjadinya short ataupun pemakain arus berlebih. Oleh karena perlu pemahaman tentang cara kerja breaker itu sendiri agar dapat mengatasi hal- yg menyebabkan breaker yg secara tiba-tiba off
Breaker merupakan alat pengaman pemutus arus jika terjadi hal-hal berikut ini:
1. Over current/overload atau arus yang melebihi angka yang tertera di breaker.
Matikan beberapa peralatan listrik, lalu nyalakan breaker. Jika breaker bisa ON, maka arus yg anda gunakan terlalu besar yg berasal dari perlatan yg anda matikan tadi. Jika breakre tetap tidak bisa di ON kan, cek selanjutnya di bawah.
2.Short atau hubungan singkat
Jika breaker tidak Bisa ON, periksa jalur kabel yg terkoneksi dari alat hingga breaker. Hati-hati, pastikan breaker utama mati.
3. Adanya kebocoran listrik misalnya kabel terkelupas lalu menyentuh ke body alat atau mesin pada saat
grounding tidak baik
4. breaker yang rusak. phenomena breaker rusak.. telah di pakai lebih dari 10 tahun dan trip setelah di ON beberapa menit.
circuit breaker harus mampu melakukan fungsi sbb:
Mekanisme kerja breaker:
komponen dasar dari breaker sbb:
1. Frame ( Casing)
2. Kontak
3. Arc Chute Assembly
4. Mekanisme operasi
5.Unit Trip
Ada beberapa jenis breaker, dianranya adalah ELCB (earth leakage circuit breaker). ELCB bisa secara langsung mendeteksi kebocoron arus ke grounding dari instalasi dan memutuskan power terutam yg digunan pada system grounding TT.
Ada 2 tipe ELCB sbb:
1. Voltage Earth Leakage Circuit Breaker (voltage-ELCB)
2. Current Earth Leakage Current Earth Leakage Circuit Breaker (Current-ELCB).
Voltage-ELCB adalah voltage operated circuit breaker. Alai ini akan berfungsi ketika arus melewati ELCB. Voltage-ELCB terdapat kumparan riley yang akan tersambung ke the metallic load body at ujung yg satu end dan terhubung ke kable grounding pada ujung yg lain.
Jika voltase body peralatan/mesin naik (karena tersentuhnya fase ke bagian metal atau kareana kegagalan/buruknya insulasi peraralatan/mesin) yg menyebabkan terjadinya perbedaan voltase antara body peraltan dan bumi (ground) , bahaya electric shock akan terjadi . Akibat perbedaan voltase ini akan menimbulkan arus listrik dari body perlatan yg sedang loading (jalan/running) lewat melalui loop riley dan bergerak ke bumi (ground) from the load metallic body passes the relay loop and to earth. Ketika voltase meningkat terus hingga 50 volt (tergantung ELCB) di body alat, arus yg mengalir lewati loop riley dapat menggerakkan ke kontak relay dgn memutuskan supply arus untuk menghindari bahaya electric shock.
ELCB mendeteksi fault currents yg mengalir ke bumi (ground) wire. Jika cukup voltase terjadi pada koil sensor ELCB, ELCN akan mematikan power, dan hinggan di reset manual.
->Tulisan ini masih dalm progress
Breaker sebagai pengaman/pemutus arus listrik jika terjadi short (hubungan singkat ) dan arus(Amper) pemakain yg tinggi dari yg limit max. arus breaker. Akan tetapi sering ditemukan breaker tiba-tiba off walaupun tidak terjadinya short ataupun pemakain arus berlebih. Oleh karena perlu pemahaman tentang cara kerja breaker itu sendiri agar dapat mengatasi hal- yg menyebabkan breaker yg secara tiba-tiba off
Breaker merupakan alat pengaman pemutus arus jika terjadi hal-hal berikut ini:
1. Over current/overload atau arus yang melebihi angka yang tertera di breaker.
Matikan beberapa peralatan listrik, lalu nyalakan breaker. Jika breaker bisa ON, maka arus yg anda gunakan terlalu besar yg berasal dari perlatan yg anda matikan tadi. Jika breakre tetap tidak bisa di ON kan, cek selanjutnya di bawah.
2.Short atau hubungan singkat
Jika breaker tidak Bisa ON, periksa jalur kabel yg terkoneksi dari alat hingga breaker. Hati-hati, pastikan breaker utama mati.
3. Adanya kebocoran listrik misalnya kabel terkelupas lalu menyentuh ke body alat atau mesin pada saat
grounding tidak baik
4. breaker yang rusak. phenomena breaker rusak.. telah di pakai lebih dari 10 tahun dan trip setelah di ON beberapa menit.
circuit breaker harus mampu melakukan fungsi sbb:
SENSE yaitu sebagai sensor ketika overcurrent /arus berlebih terjadi
MEASURE yaitu mampu mengukur jumlah arus overcurrent
ACT yaitu melakukan trip otomatis breaker shingga mengamankan peralatan dari kerusakan
Mekanisme kerja breaker:
komponen dasar dari breaker sbb:
1. Frame ( Casing)
2. Kontak
3. Arc Chute Assembly
4. Mekanisme operasi
5.Unit Trip
Ada beberapa jenis breaker, dianranya adalah ELCB (earth leakage circuit breaker). ELCB bisa secara langsung mendeteksi kebocoron arus ke grounding dari instalasi dan memutuskan power terutam yg digunan pada system grounding TT.
Ada 2 tipe ELCB sbb:
1. Voltage Earth Leakage Circuit Breaker (voltage-ELCB)
2. Current Earth Leakage Current Earth Leakage Circuit Breaker (Current-ELCB).
Voltage-ELCB adalah voltage operated circuit breaker. Alai ini akan berfungsi ketika arus melewati ELCB. Voltage-ELCB terdapat kumparan riley yang akan tersambung ke the metallic load body at ujung yg satu end dan terhubung ke kable grounding pada ujung yg lain.
Jika voltase body peralatan/mesin naik (karena tersentuhnya fase ke bagian metal atau kareana kegagalan/buruknya insulasi peraralatan/mesin) yg menyebabkan terjadinya perbedaan voltase antara body peraltan dan bumi (ground) , bahaya electric shock akan terjadi . Akibat perbedaan voltase ini akan menimbulkan arus listrik dari body perlatan yg sedang loading (jalan/running) lewat melalui loop riley dan bergerak ke bumi (ground) from the load metallic body passes the relay loop and to earth. Ketika voltase meningkat terus hingga 50 volt (tergantung ELCB) di body alat, arus yg mengalir lewati loop riley dapat menggerakkan ke kontak relay dgn memutuskan supply arus untuk menghindari bahaya electric shock.
ELCB mendeteksi fault currents yg mengalir ke bumi (ground) wire. Jika cukup voltase terjadi pada koil sensor ELCB, ELCN akan mematikan power, dan hinggan di reset manual.
->Tulisan ini masih dalm progress
Tidak ada komentar:
Posting Komentar