klorine ( gas klor) atau Cl2 mempunyai sifat sbb:
- warna hijau kekuning-kuningan pada suhu kamar.
- Sedikit larut dalam air , dan bereaksi dengan uap air membentuk hypochlorous acid (HClO) dan hydrochloric acid (HCl).
mekanisme terjadinya perubahan warna perak akibat reaksi perak dengan klorin
1. pertama-tama gas klorin (nama lain gas klorida) breaksi dengan air membentuk HCl dan HClO dgn konsentrasi yang sangat rendah
Cl2(gas)+ H2O(aq)--> HCl(aq) + HClO(aq)
2. karena sinar matahari, HClO(aq) hasil reaksi di atas terurai lagi menjadi-->HCl (aq) +O2(gas)
3. selanjutnya HCl (aq) dapat berekasi dengan silver melaui reaksi di bawah membentuk AgCl
2Ag + 2HCl (aq)-----> 2AgCl(berwarna putih putih) + H2(gas)
4. AgCl hasul reaksi pad point 3 tidak stabil dan rentan terurai jika terkena UV dari cahaya mathari
- warna hijau kekuning-kuningan pada suhu kamar.
- Sedikit larut dalam air , dan bereaksi dengan uap air membentuk hypochlorous acid (HClO) dan hydrochloric acid (HCl).
mekanisme terjadinya perubahan warna perak akibat reaksi perak dengan klorin
1. pertama-tama gas klorin (nama lain gas klorida) breaksi dengan air membentuk HCl dan HClO dgn konsentrasi yang sangat rendah
Cl2(gas)+ H2O(aq)--> HCl(aq) + HClO(aq)
2. karena sinar matahari, HClO(aq) hasil reaksi di atas terurai lagi menjadi-->HCl (aq) +O2(gas)
3. selanjutnya HCl (aq) dapat berekasi dengan silver melaui reaksi di bawah membentuk AgCl
2Ag + 2HCl (aq)-----> 2AgCl(berwarna putih putih) + H2(gas)
4. AgCl hasul reaksi pad point 3 tidak stabil dan rentan terurai jika terkena UV dari cahaya mathari
- AgCl + light -----> Ag (metal) + Cl (lost)
- Setelah terexpose ke cahaya,sebagian hampir semua Ag+ ions become Ag (metal)murni
- Ag metal murni sangat rentan bereaksi dengan konsentrasi h2s kecil di udara membetuk color change yang mana AgS menjadi menebal berangsur menjadi black
Tidak ada komentar:
Posting Komentar